Blogger Widgets Menggunakan operator, formula dan fungsi ~ TIK

Rabu, 08 April 2015

Menggunakan operator, formula dan fungsi

Operator merupakan suatu simbol yang menunjukkan suatu operasi yang membentuk satu atau lebih elemen.

Formula merupakan bentuk persamaan yang menghitung nilai dalam work shet. Sebuah formula diawali dengan tanda persamaan(=) dan dapat terdiri dari sebuah fungsi, referensi,operator atau konstanta.

Fungsi merupakan suatu bentuk formula yang dapat mengubah suatu nilai menjadi nilai lainnya melalui operasi didalam formula tersebut.

Fungsi merupakan suatu bentuk formula yang dapat mengubah suatu nilai menjadi nilai lainnya melalui operasi didalam formula tersebut.


jenis-jenis operator adalah sebagai berikut:

1. Operator Aritmatika

Dalam melakukan suatu operasi perhitungan dasar matematis seperti penambahan, pengurangan, perkalian atau pembagian, maka kita bisa menggunakan operator aritmatika sebagai berikut:


2. Operator Teks "&"

Jika kita mempunyai data berupa teks maka operator aritmetik tidak dapat digunakan disini, karena akan menampilkan pesan error #VALUE, artinya operator ini memerlukan nilai untuk perhitungannya. Maka untuk teks menggunakan operator khusus, yaitu "&" yang berfungsi menggabungkan dua buah teks atau lebih menjadi satu dalam suatu sel.

Contoh :
A1 berisi Ismayani
B1 berisi Pemilik
C1 berisi blogspot formulainexcel
Dari data-data tersebut dibuat beberapa formula seperti yang terdapat dalam tabel berikut ini:



Note: Untuk memberi spasi dipergunakan tanda kutip dengan satu spasi kosong diantaranya.

3. Operator Perbandingan

Operator ini digunakan untuk membandingkan antara data yang satu dengan data lain nya kemudian baru Excel menampilkan hasil/nilai suatu formula yang kita inginkan. Kita dapat membandingkan antara dua nilai dengan menggunakan operator berikut. Jika dua nilai dibandingkan, maka hasilnya adalah nilai logika TRUE (benar) atau FALSE (salah).

Operator Perbandingan

= (sama dengan), Contoh: A1=B1

< (lebih kecil dari), Contoh: A1<B1

> (lebih besar dari), Contoh: A1>B1

<= (lebih kecil atau sama dengan), Contoh: A1<=B1

>= (lebih besar atau sama dengan), Contoh: A1>=B1
<> (tidak sama dengan), contoh A1 <> B1

4. Operator Reference
Operator ini terdiri dari simbol-simbol yang menunjukkan suatu operasi, simbol -simbol tersebut terdiri dari simbol yang menyatakan range dari beberapa sel dan juga sebagai pemisah argumen yang satu dengan yang lainnya dalam penulisan Formula/Rumus maupun Fungsi.



Mengenal Fungsi atau Rumus Microsoft Excel

Setelah mengenal Tipe Data Microsoft Excel, dan bisa memulai menggunakan aplikasi excel sekarang Kita coba bahas rumus excel yang sering digunakan dalam dunia kerja atau administrasi perkantoran.

1. Fungsi Average

Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan data (range). Bentuk umum penulisannya adalah ;
=AVERAGE(number1, number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data yang akan dicari nilai rata-ratanya. Misalnya untuk mengisi nilai rata-rata dari range data E8 sampai G8, maka rumusnya adalah =AVERAGE(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

2. Fungsi Sum

Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data pada suatu range. Bentuk umum penulisan fungsi ini adalah =SUM(number1, number2,…). Dimana number1, number2 dan seterusnya adalah range data yang akan dijumlahkan. Misalnya untuk menjumlahkan range data E8 sampai G8, maka rumusnya adalah =SUM(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

3. Fungsi Max

Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data (range). Bentuk umum penulisannya adalah ;
=MAX(number1, number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data (numerik) yang akan dicari nilai tertingginya. Misalnya untuk mencari nilai maksimal dari range data E8 sampai G8, maka rumusnya adalah =MAX(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

4. Fungsi Min

Fungsi Min adalah kebalikan dari fungsi Max, jika fungsi Max untuk mencari nilai tertinggi atau maksimal maka Min adalah untuk mencari nilai terkecil atau minimum dari sekumpulan data numerik. Bentuk umum penulisannya adalah ;
=MIN(number1, number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data (numerik) yang akan dicari nilai tertingginya. Sebagai contoh untuk mencari nilai terendah dari range data E8 sampai G8, maka rumusnya adalah =MIN(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

5. Fungsi Count

Fungsi Count digunakan untuk menghitung jumlah data dari suatu range yang kita pilih. Bentuk umum penulisannya adalah ;
=COUNT(number1, number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data (numerik) yang akan dihitung jumlah datanya. Sebagai contoh untuk menghitung jmlah data dari range data E8 sampai G8, maka rumusnya adalah =COUNT(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

6. Fungsi Logika IF

Fungsi ini digunakan jika data yang dimasukkan mempunyai kondisi tertentu. Misalnya, jika nilai sel A1=1, maka hasilnya 2, jika tidak, maka akan bernilai 0. Biasanya fungsi ini dibantu oleh operator relasi (pembanding) seperti berikut:
Lambang Fungsi
= Sama dengan
< Lebih kecil dari
> Lebih besar dari
<= Lebih kecil atau sama dengan
>= Lebih besar atau sama dengan
<> Tidak sama dengan

0 komentar:

Posting Komentar